Home → Memelihara kejujuran hati

Memelihara kejujuran hati

Selasa, 18 Agustus 2015
Amsal  3:32 berkata karena orang yang sesat adalah kekejian bagi TUHAN tetapi dengan orang jujur IA bergaul dengan erat.

TUHAN YESUS MENYAYANGI ORANG JUJUR

Kejujuran hati terkadang menjadi hal yang sangat berat dan merupakan tantangan yang sangat sulit saat sekarang ini. Sangat susah mendapatkan orang-orang yang jujur ditengah kehidupan yang semakin gelap . Kejujuran dapat dihubungkan dengan keterbukaan mengakui apa yang dilakukan oleh seseorang baik itu apa yang benar dilakukan atau ketika melakukan sebuah kesalahan dalam hidupnya.

Ketika adam  dan hawa melakukan kesalahan ditaman Eden mereka ditanya oleh TUHAN tentang kesalahan namun mereka tidak mengakuinya apa yang sebenarnya dilakukan  dan justru saling menyalahkan kesalahan masing-masing sampai mereka mendapatkan hukuman. TUHAN sangat tidak suka kepada umatNYA yang tidak jujur tetapi justru melakukan berbagai kesalahan hidup yang tidak sesuai dengan kebenaran dan hukum TUHAN. Seriap orang dituntut mengakui kesalahan jika ia berbuat sesuatu kesalahan,atau saat ia melakukan kelalain yang menyebabkan orang lain rugi atau mengalami resiko akibat kelalaian diri kita.

Kesalahan tak selamanya dilakukan dengan tidak sengaja tetapi dengan sengaja atau karena kelalain diri sendiri atau karena orang lain.Jujurlah menceritakan apa yang sebenarnya,disaat digoda untuk berbuat ketidak jujuran tolaklah dengan kasih Kristus.Karena lebih baik dibenci karena kebenaran daripada ditolak TUHAN karena ketidakbenaran.

Di perusahaan misalnya seringkali kesalahan terjadi tanpa disadari ketika kita ditanya oleh orang lain.tetaplah katakan apa yang sejujurnya dan jangan sampai melupakan firman TUHAN yang berkata jika ya hendaklah katakana ya jika tidak hendaklah kata  tidak. Karena jika kita sengaja melakukan kesalahan atau dosa ketika kita sudah mengetahui bahwa itu dosa maka tidak ada lagi pengampunan terhadap dosa tersebut. Kita tahu bahwa betapa besarnya tanggungan atau harga yang yang harus dilakukan oleh orang yang melakukan kesalahan dihadapan TUHAN ( ingat kisah SAULUS menjadi PAULUS).

Tetapi apapun kesalahan yang kita lakukan akuilah itu dihadapan TUHAN dan rendahkanlah diri suadara karena TUHAN akan mengampuni kesalahan kita jika kita mengakuinya ( 1 Yohanes 1:9). Tetapi apapun dan bagaimanapun beratnya kesalahan yang kita lakukan jika kita bersedia mengakuinya dan  dihadapan TUHAN pasti semua akan dijadikannya putih seputih bulu domba.


Kiranya kita tetap senantiasa jadi terang dalam hidup ini, senantiasa memilih jujur ditengah ketidak jujuran,memilih mengatakan ya jika ya dan tidak kalau memang tidak.TUHAN Yesus sangat mengasihi  orang yang jujur. Amin kasih TUHAN Yesus Kristus mengasihi saudara terkasih.
Comments
0 Comments

0 Komentar Untuk "Memelihara kejujuran hati"

Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon

Terimakasih atas komentar Anda di "Memelihara kejujuran hati"