Bacaan Alkitab Mazmur 39:2 berkata " Aku hendak menjaga diri supaya jangan aku berdosa dengan lidahku. "
Perkataan tentu bukan lagi hal asing bagi kita semua,setiap hari hal tersebut dilakukan tanpa henti.Berbicara merupakan salah satu hal terpenting dalam menjalin komunikasi baik dengan Tuhan maupun sesama disekeliling kita.Nas Firman Tuhan hari ini,akan membahas tentang cara berbicara dan menjaga perkataan agar kita tidak jatuh dalam dosa karena Lidah.Salah satu hal yang ditekankan dalam alkitab yaitu tentang cara berbicara dan berkata yang benar sebagai murid Kristus.
Tuhan Yesus pernah menegaskan dalam Matius 15:11 "Dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang." Karena perkataan timbulnya dari hati dan pikiran,bagaimana hati seseorang dapat dilihat dari cara berbicaranya dan berpikirnya,bagimanapun seorang menyembunyikan apa yang ada dalam hatinya akan nampak kemudian lewat perkataannya.Bahaya silat lidah dan ucapan yang tidak baik akan membawa seorang jatuh kedalam dosa.
Ada beberapa dampak negatif perkataan yang tidak baik :
1.Membuat orang lain tersinggung akhirnya jatuh kedalam dosa.
2.Dapat membuat orang lain berpikiran salah atau menyimpang,hal baik menjadi buruk,hal benar menjadi kotor
3.Kata-kata tak senonoh,kata-kata celaan hinaan,kata-kata caci maki hanya akan membunuh orang lain,membuat orang lain malu dan minder,menyakiti perasaan mereka yang pada akhrinya kita menjadi pembunuh secara halus yang kejam.
4.Kata-kata atau ucapan yang buruk membuat kita tdiak disukai oleh banyak orang dan dianggap bodoh.
Ada beberapa dampak positif perkataan yang baik dan ucapan yang tulus.
1.Membuat orang lain merasa berharga dan punya sahabat,teman yang dapat ia percaya.
2.Disegani dan dihormati banyak orang karena dianggap bijak dalam segala hal
3.Dapat menyembuhkan sakit hati dan kesedihan orang lain yang sedang putus asa atau tersakiti
4.Disenangi banyak orang dan dianggap lebih dewasa.
5.Dengan berkata baik,benar dan bijak berarti kita telah menjadi Terang dalam kegelapan
Itulah sedikit tentang beberapa perbandingan orang yang sering berkata tidak baik,tidak terpuji dan tidak punya rasa hormat dengan orang yang bijak,punya sopan santun dan punya hati yang tulus dalam TUHAN.Kolose 4:6 berkata Hendaklah kata-katamu senantiasa penuh kasih, jangan hambar, sehingga kamu tahu, bagaimana kamu harus memberi jawab kepada setiap orang. Jadi jika kita hendak menjadi bijak dalam segala perkataan dan ucapan,maka hendaknya kata-kata kita dasarkan senantiasa pada kasih Kristus yang berbicara selalu dalam kebenaran,keadilan dan kekudusan.
Orang bijak dapat hidup karena perkataan yang baik dan benar didalam Tuhan,tetapi orang yang selalu berkata hambar,penuh cacimaki,penghinaan dan sumpah serapah akan mendapat celaka pada akhirnya.Amsal 18:20 berkata Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya, ia dikenyangkan oleh hasil bibirnya. Semoga ayat firman Tuhan menjadi dasar dan pedoman kita dalam mengeluarkan setiap kata-kata dan ucapan kita sehingga niscaya dapat bahagia dan orang lainpun merasakan hal yang sama.Tuhan Yesus sangat menyayangimu.Amin
Menjadi Bijak Dalam Segala Perkataan
Selasa, 21 April 2015
Tag »
Renungan harian kristen